Unigoro Masuk Peringkat SINTA Rangking 275 Nasional Perguruan Tinggi se Indonesia

• Kamis, 30 Januari 2025
• ily Nanda

---

BOJONEGORO – Universitas Bojonegoro (Unigoro) terus mendorong dosen-dosennya untuk meningkatkan kontribusi dalam penelitian dan pengabdian kepada masyarakat. Pada tahun 2025, Unigoro berhasil menempati peringkat ke-275 dalam ranking SINTA di antara perguruan tinggi seluruh Indonesia. Selain itu, universitas ini juga mencatatkan skor total SINTA sepanjang tahun sebesar 29.205.
Ketua Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) Unigoro, Dr. Laily Agustina R., S.Si., M.Sc., menjelaskan bahwa penilaian pemeringkatan dilakukan berdasarkan jumlah publikasi artikel yang terindeks di Scopus, Garuda, dan Google Scholar. Selain itu, penilaian juga mempertimbangkan jumlah penelitian, pengabdian masyarakat, HaKI (Hak Kekayaan Intelektual), penerbitan buku, serta kegiatan yang berhubungan dengan pendapatan atau revenue generating. “Poin yang didapat sangat signifikan untuk Unigoro karena publikasinya juga meningkat. Terutama di jurnal terindeks Garuda dan Google Scholar. Kalau di Scopus dibandingkan dua tahun sebelumnya, kita juga meningkat meskipun jumlahnya masih delapan artikel. Di samping itu, penelitian di Unigoro juga meningkat,” terangnya, Jumat (24/1/25).
Laily menambahkan bahwa skor SINTA Unigoro tidak dapat dibandingkan langsung dengan perguruan tinggi lainnya, karena setiap perguruan tinggi memiliki jumlah dosen yang bervariasi sesuai dengan program studi dan jumlah mahasiswanya. “Tetapi untuk membandingkan antar kampus, bisa dilihat dari produktivitasnya. Jadi kalau dilihat, Unigoro termasuk sangat tinggi. Skor produktivitasnya Unigoro mencapai 530! Ini murni hasil riset para dosen,” jelasnya bangga.
Pada tahun 2025, Yayasan Suyitno Bojonegoro telah menyediakan dana sebesar Rp 1,6 Miliar untuk hibah penelitian dan pengabdian masyarakat bagi dosen Unigoro. Laily berharap agar LPPM Unigoro dapat mempertahankan dan sekaligus meningkatkan jumlah publikasi penelitian, pengabdian masyarakat, HaKI, dan penerbitan buku. (din/ily)